Tips Membuat dan Menyelesaikan Skripsi/Tugas Akhir Kuliah

Mahasiswa akhir pasti pernah bertanya-tanya tentang cara membuat tugas akhir kuliah. Dari mana memulainya. Apa saja yang harus ditulis.

Setelah selesai mengambil mata kuliah sesuai jumlah SKS yang disyaratkan, menyelesaikan PKL/magang atau KKN, kini saatnya kamu mengerjakan tugas akhir kuliah. Untung jenjang sarjana, tugas akhir disebut juga skripsi. 

Tibalah waktumu untuk menunjukkan kemampuanmu memahami materi kuliah dan teori-teori yang telah dipelajari melalui sebuah penelitian. Penelitian atau riset ini tentunya menjadi syarat kelulusanmu, jadi jangan kamu sepelekan ya!

Skripsi atau tugas akhir yang menjadi momok menakutkan bagi sebagian mahasiswa 
(Sumber: unsplash.com)

Bagi sebagian mahasiswa akhir, skripsi atau tugas akhir menjadi momok yang mengerikan. Bahkan sebagian menganggap tugas akhir adalah topik haram dalam obrolan ringan ketika mereka hangout atau sekedar kumpul dan bersantai.

Sebagian lainnya justru menjadikan tugas akhir sebagai ajang memamerkan pemahaman dan pengetahuan yang telah dipelajari bertahun-tahun. Mahasiswa-mahasiswa ini tipikal yang serius dan totalitas dalam mengerjakan tugas akhirnya. 

Sebenarnya, skripsi atau tugas akhir itu tidak sulit, lho! Asalkan kamu tahu tips dan trik mengerjakannya, kamu pasti bisa selesai kuliah tepat waktu.

Bagaimana cara membuat tugas akhir kuliah? Simak 8 tips di bawah ini ya...

1. Tetapkan deadline sendiri.

Tentukan deadline dan targetmu sendiri! (Sumber: unsplash.com)

Tugas akhir atau skripsi itu tidak ada deadline atau batas waktu pengumpulan selayaknya tugas-tugas kuliah biasa. Jadi, kamu harus menentukan sendiri deadline penulisan skripsimu. 

Sebaiknya, kamu juga sertakan konsekuensi jika kamu melewati deadline yang kamu buat sendiri. Buatlah peringatan yang membuatmu merasa rugi jika menunda mengerjakan skripsi.

2. Pilih tema penelitian yang kamu minati.

Pilih tema yang kamu minati (Dokumentasi pribadi)

Daripada kamu gak mulai menentukan tema karena takut kalah bagus sama skripsi temen, mendingan kamu pilih aja tema yang memang kamu sukai. 

Jangan pilih tema yangs terlalu asing atau terlalu sulit bagimu. Nanti skripsimu malah kebingungan dan kesulitan. Akhirnya, skripsimu malah mandek.

3. Pahami sistematika penulisan skripsi di jurusan atau fakultasmu.

Pahami sistematika penulisan tugas akhir di kampusmu (Dokumentasi pribadi)

Sebelum kamu mulai menulis skripsi atau tugas akhir, pahami terlebih dahulu sistematika penulisan skripsi yang berlaku di jurusan atau fakultasmu. Umumnya, skripsi terdiri dari 5 bab. Namun, untuk jurusan tertentu bisa saja berbeda.

Pasalnya, tiap fakultas atau bahkan tiap jurusan punya sistematika penulisan tugas akhir sendiri. Jadi, pastikan kamu benar-benar mengikuti sistematika yang sudah ditentukan oleh jurusan atau fakultasmu ya!

4. Pilih dosen pembimbing yang fokus studinya sejalur atau berhubungan dengan tema tugas akhir.

Carilah dosen pembimbing yang concern dengan tema penelitianmu (Dokumentasi pribadi)

Dengan memilih dosen pembimbing yang fokus studinya sejalur atau minimal berhubungan dengan tema tugas akhirmu, kamu bisa lebih banyak berdiskusi dengan dosenmu. Kamu juga bisa mendapat banyak masukan dan saran terkait penelitian tugas akhirmu, karena dosenmu memang memahami tema penelitianmu. 

Bahkan, tidak menutup kemungkinan kamu akan diajak bekerja sama dalam beberapa projek atau penelitian oleh dosen pembimbingmu lho!

5. Hindari plagiarisme! 

HIndari plagiarisme! (Sumber: unsplash.com)

Ini hal yang diharamkan dalam tradisi akademik. Karena plagiarisme menunjukkan bahwa kamu tidak berintegritas atau tidak jujur. 

Kalau kamu menemukan ide untuk tulisanmu dari tulisan orang lain, buatlah kalimat baru dengan bahasamu sendiri. Parafrase. Jangan asal copy paste tulisan ya.

Dan jangan lupa cantumkan sumber tulisan yang kamu ambil ide atau gagasannya tadi. Ini menunjukkan bahwa kamu jujur dan bertanggung jawab dengan tulisanmu.

6. Cari lingkungan atau teman yang sama-sama ingin segera lulus kuliah. 

Cari teman untuk mengerjakan tugas akhir (Dokumentasi pribadi)

Semangat mengerjakan skripsi pasti naik-turun. Untuk tetap berada di track sesuai deadline yang kamu tentukan, kamu harus berada di lingkungan yang mendukung.

Carilah teman yang sedang mengerjakan tugas akhir. Dengan begitu, kamu bisa saling menyemangati dan mengingatkan.

7. Kurangi dulu jadwal nongkrong, main dan jalan-jalan.

Kurangi nongkrong, lebih baik belajar di perpustakaan (Dokumentasi pribadi)

Fokuskan jadwalmu untuk menyicil tugas akhir. Tugas akhir itu tidak instan, jadi harus dikerjakan dengan tekun. Kamu perlu sering-sering mengunjungi perpustakaan untuk mencari referensi.

Sebaiknya, kurangi atau hindari jadwal main dan nongkrong kalau kamu memang ingin tugas akhirmu cepat selesai dan segera lulus. Seminggu satu kali nongkrong, kira-kira cukup kok. Kamu gak akan kudet dan ketinggalan jaman hanya karena fokus mengerjakan tugas akhir. 

8. Sertakan Tuhan dan doa dari orang tua.

Rajin berdoa dan minta restu orang tua (Sumber: unsplash.com)

Last but not least, kamu harus lebih rajin berdoa agar Tuhan memudahkan prosesmu. Skripsi pasti selesai karena usahamu, namun jangan lupakan rahmat Tuhan juga.

Jangan lupa juga minta restu dan doa dari orang tua. Meskipun kamu berada di tanah rantau yang jauh dari orang tua, biar bagaimanapun, doa orang tua pasti sampai kok. 


Itu delapan Tips Membuat dan Menyelesaikan Tugas Akhir Kuliah. Sertakan aksi setelah niat. Semoga kamu dimudahkan dalam membuat tugas akhir! Semangat ya :) 

Silakan tinggalkan komentar dan tanda suka pada artikel ini. 

Kalau kamu merasa artikel ini bermanfaat, boleh juga bagikan artikel ini ke temanmu.



Comments